M88bet sama sekali tak terkejut ketika Brighton & Hove Albion tampil bagus hingga pekan ke 8 Liga Primer Inggris. Hingga pekan ke 8, Brighton sukses duduk di peringkat 6 dan baru sekali menelan kekalahan. Otomatis, mereka hingga saat ini bersaing dengan The Big Six Premier League.
Dalam dua laga terakhir, Brighton bahkan tampil begitu luar biasa. Sebelum jeda internasional lalu, The Seagulls menumbangkan Tottenham 3-2 lalu akhir pekan ini mereka menang 1-0 atas Newcastle di St. James Park yang terkenal angker bagi tim tamu.
Performa apik Brighton ini harus diakui tidak lepas dari pelatih baru mereka yakni Fabian Hurzeler. Pada awal musim, Brighton mengalami transisi penting ketika Roberto De Zerbi mundur karena tak sepakat dalam beberapa hal bersama Tony Bloom (Chairman Brighton).
Alhasil, Hurzeler yang musim lalu sukses membawa klub Jerman St. Pauli promosi ke Bundesliga dipilih sebagai pengganti De Zerbi. Meski masih berusia 31 tahun namun banyak yang mengapresiasi langkah Brighton tersebut.
Oleh karena itu M88bet tertarik untuk membedah lebih dalam profil seorang Fabian Hurzeler.
M88bet Profil : Hurzeler Pelatih Termuda Liga Primer Inggris Sang Mantan Penjual Lukisan
Dibalik karirnya yang menanjak bersama Brighton dan dikenal melalui kecerdasan taktiknya tentu tidak ada yang menyangka jika Hurzeler adalah seorang mantan penjual lukisan. Di usia 20-an Hurzeler terpaksa harus bekerja sampingan sebagai penjual lukisan.
Ini semua berawal dari awal karir kepelatihan Hurzeler yang dimulai ketika dia menangani tim divisi 5 Liga Jerman. Pekerjaan kepelatihan tersebut bersifat paruh waktu sehingga gaji yang diterima Hurzeler tidak tinggi.
Oleh karena itu dia bekerja sambilan sebagai penjual lukisan pada sebuah toko seni di Munich. Namun sang pemilik toko lukisan tersebut menyadari jika Hurzeler lebih banyak menonton sepakbola ketimbang menjalankan tugasnya sebagai penjual lukisan.
Karir Hurzeler mulai naik ketika dirinya direkrut oleh St. Pauli sebagai asisten pelatih dari Nico Schulz. Dua tahun berselang, St. Pauli, klub Bundesliga 2 Jerman tertarik untuk memberikan Hurzeler promosi sebagai pelatih kepala mereka pada musim 2022-2023.
Keputusan St. Pauli tersebut sama sekali tidak keliru. Hurzeler mampu membawa Jackson Irvine dkk promosi ke Bundesliga. Musim lalu, St. Pauli begitu mendominasi Bundesliga 2 dan sukses menjuarai kasta kedua Liga Jerman itu.
Puncaknya, Brighton sukses mengidentifikasi bakat Hurzeler sebagai pelatih kepala sehingga berani memboyongnya ke American Express Stadium. Keputusan manajemen Brighton dan Tony Bloom untuk memboyong Hurzeler hingga pekan ke 8 Liga Primer Inggris.
M88Bet Profile : Hurzeler Pandai Mengembangkan Versi Terbaik Pemain
“Tuhan memberikan kita dua telinga dan satu mulut. Saya memaknainya jika kita harus banyak mendengar daripada berbicara” Itu adalah salah satu petikan wawancara dengan Hurzeler pada media Jerman seperti dilansir oleh Yahoo.
Filosofi itu juga diterapkan Hurzeler ketika dia memperlakukan pemainnya. Dia banyak melakukan observasi terhadap pemain dan mengenalnya secara personal. Tidak mengherankan jika pada akhirnya Hurzeler dianggap memiliki kemampuan man management yang baik.
Danny Welbeck sang pencetak gol ke gawang Newcastle United adalah salah satu contohnya. Memasuki usia 33 tahun, Welbeck seperti terlahir kembali dan hingga saat ini mantan striker Manchester United itu sudah mengemas total 6 gol musim ini.
Tentu sepanjang musim ini akan ada banyak pemain lain yang berkembang di bawah asuhan Hurzeler.
Kesimpulan
Bagaimana kelanjutan cerita Fabian Hurzeler bersama Brighton musim ini? Mampukah Hurzeler membawa Brighton ke Eropa seperti yang dilakukan De Zerbi? Mari simak kelanjutannya bersama M88bet