Lompat ke konten
Home » M88Asia Profile : Lamine Yamal, Harapan Baru La Furia Roja di Euro 2024

M88Asia Profile : Lamine Yamal, Harapan Baru La Furia Roja di Euro 2024

  • oleh

M88asia beranggapan bahwa nasib Spanyol di Euro 2024 nanti akan sedikit banyak bergantung pada sosok Lamine Yamal. Pemain yang belum genap berusia 17 tahun ini akan menjadi harapan baru Timnas Spanyol dalam mengakhiri dahaga mereka akan gelar. 

Meski masih muda, Yamal bersama Timnas Spanyol adalah salah satu sebab pendukung Real Madrid dan Barcelona bersorak berbarengan di tribun pada Euro 2024 nanti. Sebuah hal yang sebenarnya tidak mungkin terjadi karena rivalitas keduanya. 

Catatan kontribusi Yamal musim ini bersama Barcelona memang hanya 5 gol dan assist. Namun sejatinya, peran Yamal jauh lebih besar dari sekedar angka-angka tersebut. Dia kerap kali melakukan penetrasi untuk memecah konsentrasi lawan serta membuka ruang. 

Tak heran di usianya yang baru 16 tahun dirinya banjir dengan pujian. David Villa dan Xavi menyebutnya sebagai talenta terbaik untuk sepakbola Spanyol sementara Dani Carvajal mengaku jika sangat sulit untuk menjaga atau menghentikan Yamal di situasi 1-on-1. 

M88Asia News : Gaya Main Yamal, Perpaduan Didikan La Masia dan Sepakbola Jalanan

m88asia

Lamine Yamal sendiri mengakui jika gaya bermainnya sedikit unik dan menyebutnya dengan istilah “Mischievous”. Meski kerap disebut seperti Lionel Messi namun bisa dibilang gaya main Yamal lebih mirip dengan Bakayoko Saka. 

Dalam wawancara bersama The Athletic, Yamal mengaku gaya mainnya yang unik dipengaruhi saat dirinya bermain sepakbola jalanan.

“Ketika Anda terbiasa bermain sepak bola jalanan, Anda akan memiliki sumber daya lebih. Anda akan sedikit nakal dan liar dalam memainkan bola dari anak-anak lain di akademi La Masia. “ Ucap Yamal dilansir oleh M88Asia dari The Athletic dan Mundo Deportivo. 

Saat terpojok, terkadang dia akan mengeluarkan teknik roulette Marseille khas ala Zinedine Zidane atau dribble zig-zag seperti Andres Iniesta, trik yang lazim digunakan pemain sayap saat 1-on-1 dengan lawan. 

Skil-skill seperti ini memang tak akan diperoleh di sekolah sepakbola konvensional seperti La Masia yang lebih menekankan positional football. 

M88 Analysis : Secara Taktikal, Spanyol Butuh Sosok Seperti Lamine Yamal 

Dalam sepakbola internasional, Spanyol adalah tim yang banyak mengandalkan ball possesion. Filosofi bermain yang juga kerap disebut tiki-taka ini merupakan warisan dari zaman keemasan La Furia Roja saat sukses juara Euro 2008 dan Piala Dunia 2010.

Sayang warisan ini nampak sudah usang pada beberapa dekade terakhir dan tak mampu membuat Spanyol berprestasi di Euro atau Piala Dunia. Spanyol selalu terjebak dalam skenario sama, tak berhasil mencetak banyak gol dan tersingkir secara mengecewakan.

Terlebih lagi jika Spanyol harus berhadapan dengan lawan yang memiliki organisasi pertahanan yg baik, mereka tampak buntu dan kekurangan ide. Pada situasi inilah Spanyol membutuhkan sosok kreatif dan piawai 1-on-1 dengan defender lawan.

Situasinya sempat rumit karena Spanyol adalah negara penghasil gelandang berkelas seperti Rodri Hernandez atau Pedri. Spanyol bukanlah Brazil yang memiliki sosok seperti Neymar, Rodrygo atau bahkan Vinicius Junior, tipe pemain yang sejatinya mereka butuhkan untuk berjaya lagi. 

Namun di Euro 2024 ini, kehadiran Lamine Yamal bisa menjadi jawaban akan kebutuhan Spanyol yang membutuhkan pemain sayap yang kreatif dan mampu melewati lawan. Yamal disebut sebagai rangkaian puzzle terakhir Spanyol yang sudah lama tak memiliki sosok yang bisa melewati lawan dan sedikit liar. 

Oleh karena itu, Euro 2024 bisa jadi menjadi awal era baru Spanyol bersama Spanyol. Luis De La Fuente sendiri sang pelatih Spanyol juga sudah menggaransi jika Lamine Yamal akan menjadi starter di Euro nanti.

Menarik untuk ditunggu kiprah Lamine Yamal dan Timnas Spanyol di Euro 2024 ini. Ayo, ikuti perjalanan La Furia Roja bersama M88Asia.